Kuantan Singingi, 16 Desember 2024 – Lomba kaligrafi naskah menjadi salah satu cabang seni yang menarik perhatian dalam gelaran PORSEMA ke-11. Peserta dari berbagai madrasah berlomba menampilkan kemampuan seni menulis indah yang penuh estetika, menciptakan karya-karya kaligrafi yang mengagumkan.
Kategori Kaligrafi Naskah Putra
Di kategori kaligrafi naskah putra, MTs Al Hidayah berhasil merebut posisi juara pertama. Peserta mereka, M. Farrand Affandi, tampil memukau dengan nilai tertinggi, yaitu 82. Karya Farrand memperlihatkan penguasaan teknik dan komposisi yang luar biasa.
Juara kedua diraih oleh Hafidz Dava Setiawan dari MTs Al Ma’arif, yang mencetak nilai 80. Karya Hafidz menunjukkan kreativitas dan keseimbangan yang baik. Sementara itu, posisi juara ketiga diraih oleh Nilo Okta Saputra dari MTs N 4 Kuansing, yang mencatat nilai 77 dengan sentuhan seni yang elegan.
Hasil Lengkap Kaligrafi Naskah Putra:
- M. Farrand Affandi (MTs Al Hidayah) – Nilai 82
- Hafidz Dava Setiawan (MTs Al Ma’arif) – Nilai 80
- Nilo Okta Saputra (MTs N 4 Kuansing) – Nilai 77
Kategori Kaligrafi Naskah Putri
Di kategori putri, Bilqis Izza Lutfiyah dari MTs Al Hidayah berhasil mengamankan juara pertama dengan nilai 80. Karya Bilqis menonjol dengan detail yang halus dan proporsi yang sempurna, mengundang decak kagum dari para juri.
Juara kedua diraih oleh Lutfia Ainun dari MTs Al Ma’arif, yang mendapatkan nilai 77 dengan karya yang memancarkan harmoni warna dan kreativitas. Sedangkan juara ketiga diraih oleh Asyifa Dwi Haryati dari MTs Bahrul Ulum, yang mencetak nilai 73 dengan karya yang menonjolkan keindahan tekstur dan garis.
Hasil Lengkap Kaligrafi Naskah Putri:
- Bilqis Izza Lutfiyah (MTs Al Hidayah) – Nilai 80
- Lutfia Ainun (MTs Al Ma’arif) – Nilai 77
- Asyifa Dwi Haryati (MTs Bahrul Ulum) – Nilai 73
Apresiasi untuk Para Peserta
Panitia penanggung jawab cabang lomba menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah menunjukkan kemampuan luar biasa dalam menghasilkan karya kaligrafi. “Setiap guratan pena dan sentuhan warna menunjukkan kecintaan dan penghormatan terhadap seni Islam. Kompetisi ini bukan hanya tentang hasil, tetapi juga proses kreatif yang penuh makna,” ujar salah satu juri.
Dengan berbagai karya indah yang dihasilkan, lomba kaligrafi naskah di PORSEMA ke-11 menjadi bukti bahwa seni kaligrafi terus berkembang di kalangan siswa madrasah. Diharapkan, ajang ini mampu mendorong generasi muda untuk terus melestarikan dan mengembangkan seni Islam sebagai warisan budaya yang berharga.
harap berkomentar dengan bahasa yang baik dan sopan
0 Komentar